Surprise!

Title                    : Surprise!

Author                : Funhye34

Main cast           : Kim Jongdae a.k.a Chen (EXO)

: Han Jiri (OC)

Support cast      : EXO member with OC

Genre                : Romance, Fluff

Lenght               : Drabble (maybe)

Rating                : T

Disclaimer          : EXO milik Allah. OC, alur, plot is mine.

Note author        : Ini adalah ff penutup sebelum aku hiatus. Please give a comment and like before go.

Happy Reading ^^

Chen menatap gusar ponsel yang berada di genggamannya, sudah dua hari kekasihnya tak memberikan kabar padanya. “Apa terjadi sesuatu padanya?.” Batin Chen. Namun ia segera menepis pikiran yang ada di kepalanya itu. Tak lama…….

Drrrtttt….Drrrtttt….

Ponselnya bergetar, dia segera melihat siapa yang menelponnya dan senyumnya mengembang begitu tahu siapa yang menelponnya, Han Jiri kekasihnya.

“Yeoboseyo, chagiya kenapa selama dua hari kau tak memberiku kabar? Kau tahu aku sangat mengkhawatirkanmu?.” Ucap Chen bertubi-tubi.

“Mian Chen-ah. Ehmmm… apa kau bisa ke apartementku? Sekarang?.” Tanya Jiri.

“Ne, aku akan ke apartementmu, tunggu aku chagiya.” Jawab Chen.

“Ne, annyeong.” Ucap Jiri

“Annyeong.” Setelah panggilan terputus Chen segera bersiap-siap, ia mengambil jaket dan kunci mobilnya dan pergi ke apartement Jiri.

*****

Setelah sampai ia memencet bel namun tak ada sautan dari dalam. Perlahan ia memutar kenop pintu dan… pintunya tidak terkunci. Ia melihat kedalam, keadaan apartement itu gelap. Setelah ia masuk sepenuhnya ke dalam apartement itu. Tiba-tiba….

DOR….(backsound gagal). Lampu menyala, dan menampakan orang-orang yang mengenakan topi ulang tahun dan yeoja yang membawa sebuah cake.

“Saengil chukha hamnida, saengil chukha hamnida sarahaneun uri Jongdae, saengil chukha hamnida.” Ternyata hari ini adalah hari ulang tahun Chen, bagaimana bisa ia sampai lupa kalau hari ini adalah hari ulang tahunnya, mungkin ia lupa karena terlalu memikirkan Jiri yang tak memberinya kabar. Jiri yang membawa cake mendekati Chen yang masih melongo.

“Make a wish.” Ucap Jiri. Chen tersadar dan menyatukan tangannya, membuat permohonan dan meniup lilinnya.

“YEE!!!.” Sahut semua teman-temannya. Disini ada Baekhyun dan Raemi, Kyungsoo dan Hyehee, Chanyeol dan Jinmi, Suho dan Silvia, dan teman-teman yang lain.

“Gomawo.” Haru Chen, ia tersenyum kepada Jiri dan semua temannya.

“Ah! Aku hampir lupa hadiah untukmu.” Ucap Jiri.

“Apa itu?.” Tanya Chen, Jiri menaruh cake itu di atas meja dan mendekati Chen.

“Apa yang mau kau lakukan?.” Tanya Chen gugup. Jiri sedikit menjinjit untuk mensejajarkan wajahnya dengan wajah Chen dan mengecup bibirnya lembut. Chen membelalak, ia tak percaya bahwa Jiri akan menciumnya.

“WOW!!.” Teriak seluruh orang yang ada disana. Mereka bertepuk tangan senang.

Jiri melepaskan bibirnya dan menatap Chen yang masih menatapnya dengan tatapan tak percaya.

“Itu hadiahmu.” Ucap Jiri. Senyum Chen mengembang dan langsung memeluk Jiri dengan erat.

“Saranghae, Kim Jiri.” Ucap Chen membuat Jiri merona malu.

“Nado saranghae, Kim Jongdae.” Jawab Jiri masih dengan rona merah yang menghiasi pipinya.

*****

EPILOG…

“Kenapa kau tak memberiku kabar selama dua hari?.” Tanya Chen, setelah teman-temannya pulang, hanya tinggal ia dan Jiri berdua disana.

“Aku tak memberimu kabar karena menyiapkan kejutan untukmu.” Jawab Jiri sambil mendudukan dirinya di samping Chen –Chen tadi posisinya udah duduk ya-.

“Gomawoyo.” Ucap Chen sambil memeluk Jiri dengan manja.

“Ya! Lepaskan aku Chen-ah.” Jiri melepaskan tangan Chen. Chen menatap Jiri dengan tajam.

“W-wae?.” Tanya Jiri gugup karena tatapan Chen.

“Kau harus bertanggung jawab.” Ucap Chen

“Ya! Kan sudah kuberitahu bahwa selama dua hari itu aku menyiapkan kejutan untukmu, untuk apa aku bertangggung jawab?.” Jiri menatap Chen tak percaya untuk apa ia bertanggung jawab.

“Karena kau sudah membuatku sangat khawatir padamu.” Jawab Chen.

“Mwo-hmppt…..” Ucapan Jiri terputus begitu bibirnya dibungkam oleh bibir Chen. Matanya membelalak, namun tak lama matanya menutup begitu Chen melumat bibirnya dengan lembut. Entah sadar atau tidak Jiri mengangkat kedua tangannya, mengalungkannya di leher Chen dan mulai membalas ciumannya.

Ciuman itu terlepas untuk memenuhi pasokan oksigen untuk paru-paru mereka. Dahi mereka menyatu dengan mata yang tertutup dan nafas yang masih terengah. Keduanya membuka matanya perlahan dan tersenyum.

“Saranghae.” Ucap Chen

“Nado saranghae.” Balas Jiri. Dan mereka berdua pun kembali dalam ciuman lembut penuh kasih sayang dan cinta.

*****

Bagaimana dengan ff gaje(?) dan aneh ini? Mian ne kalo ada typo, dan ngga sesuai dengan judulnya. Auhtor jg manusia pasti juga punya salah. Comment dan saran sangat dibutuhkan untuk fanfic yang akan author keluarkan di waktu selanjutnya. Dan fanfic ini juga sebagai penutup sebelum author hiatus selama 1 minggu lebih. Gamsahamnida 🙂 . Annyeong^^.

Funhye34